Ilmu Alamiah Dasar
Pengertian
IAD (Ilmu Alamiah Dasar)
Ilmu alamiah dasar adalah ilmu pengetahuan
yang mengkaji tentang gejala-gejala dalam alam semesta, termasuk dimuka bumi
ini, sehingga terbentuk konsep dan prinsip.
Tujuan IAD (Ilmu Alamiah Dasar)
a.
Tujuan Instruksional Umum
Dengan
mempelajari tentang pengetahuan ini, maka diharapkan akan dapat memahami
perkembangan penalaran manusia terhadap gejala-gejala alam sampai terwujudnya
metode ilmiah yang merupakan ciri khusus dari ilmu pengetahuan alam.
b. Tujuan Instruksional Khusus
1) Dapat menjelaskan perkembangan
naluri kehidupan manusia.
2) Dapat menjelaskan perkembangan alam
piker manusia dalam.
3) Memenuhi kebutuhan terhadap rasa
ingin tahu.
4) Dapat memberi alasan yang diterima mitos
dalam kehidupan masyarakat.
5) Mempekenalkan konsep-konsep dasar
dalam IPA.
6) Memberikan wawasan pengetahuan,
pengertian dan apresiasi terhadap obyek dan cara-cara pendekatan dalam IPA dan
teknologi.
7) Memberikan bekal untuk memanfaatkan
bahan dan cara pemikiran, pendekatan dan hasil-hasil dalam IPA dan teknologi.
8) Mengembangkan interaksi yang selaras
antara disiplin-displin ilmu eksakta dan non eksakta.
Ruang Lingkup IAD (Ilmu Alamiah
Dasar)
1. Konsep dasar tentang Ilmu
Pengetahuan Alam, meliputi:
a. Fisika
Suatu
ilmu pengetahuan yang mempelajari benda tak hidup atau mati dari aspek wujud
dengan perubahan–perubahan yang bersifat sementara. Fisika secara klasik dibagi
dalam mekanika, panas, bumi, cahaya, gelombang, listrik, magnet dan teknik
mekanika, teknik sipil, teknik listrik, dan termasuk dalam lingkup besar ilmu
bumi dan antariksa.
b. Kimia
Suatu
ilmu pengetahuan yang mempelajari makhluk hidup dan tidak hidup dari aspek
susunan materi dan perubahan–perubahan yang bersifat tetap. Kimia secara garis
besar dibagi menjadi kimia anorganik dan kimia organik. Kedua bagian itu pada
dasarnya membahas dasar keseluruhan, kemudian diikuti analisis kualitatif dan
kuantitatif.
c. Biologi
Ilmu
pengetahuan yang mempelajari makhluk hidup dan gejala-gejalanya. Biologi dibagi
atas cabang-cabang antara lain:
Ø
Botani
Botani adalah suatu cabang biologi yang mempelajari tentang
seluk beluk tentang tumbuhan. Botani merupakan salah satu bidang
kajian dalambiologi yang
mengkhususkan diri dalam mempelajari seluruh aspek biologitumbuh-tumbuhan.
Dengan demikian, dalam botani dipelajari semua disiplin ilmu biologi
untuk mempelajari pertumbuhan, reproduksi, metabolisme, perkembangan, interaksi
dengan komponen biotik dan komponen abiotik, serta evolusi tumbuhan. Orang yang
menekuni bidang botani disebut sebagai Botanis.
Ø
Zoologi
Zoologi adalah cabang biologi yang
mempelajari struktur, fungsi, perilaku, serta evolusi hewan. Ilmu ini antara
lain meliputi anatomi perbandingan, psikologi hewan, biologi molekular, etologi, ekologi perilaku, biologi evolusioner, taksonomi,
dan paleontologi.
Ø
Morfologi
Morfologi adalah suatu studi tentang struktur luar atau
bentuk luar makhluk hidup. Morfologi dipakai oleh berbagai cabang ilmu. Secara
harfiah, morfologi berarti 'pengetahuan tentang bentuk'.
Berikut beberapa ilmu yang menggunakan nama morfologi:
- Morfologi (biologi), ilmu tentang
bentuk organisme, terutama hewan dan tumbuhan dan mencakup bagian-bagiannya.
-
Geomorfologi,
ilmu tentang batuan dan
bentuk luar bumi.
Ø
Anatomi
Anatomi adalah suatu studi tentang struktur dalam atau
bentuk dalam makhluk hidup. Anatomi (berasal dari bahasa Yunani
yang berarti memotong) adalah cabang dari biologi yang
berhubungan dengan struktur dan organisasi dari makhluk hidup.
Terdapat juga anatomi hewan atau zootomi dan anatomi tumbuhan
atau fitotomi. Beberapa cabang ilmu anatomi
adalah anatomi perbandingan, histologi,
dan anatomi manusia.
Ø
Fisiologi
Fisiologi adalah suatu studi tentang fungsi bagian tubuh
atau organ makhluk hidup. Fisiologi adalah turunan biologi yang
mempelajari bagaimana kehidupan berfungsi secara fisik dan kimiawi. Istilah ini dibentuk
dari kataYunani Kuno,
"asal-usul" atau "hakikat", dan
"kajian". Fisiologi menggunakan berbagai metode ilmiah untuk
mempelajari biomolekul, sel, jaringan, organ, sistem organ, dan organisme
secara keseluruhan menjalankan fungsi fisik dan kimiawinya untuk mendukung
kehidupan.
Ø
Sitologi (Biologi Sel)
Sitologi adalah suatu studi tentang sel secara mendalam
meliputi struktur molekuler dan lain–lain. Biologi sel (juga disebut
sitologi, dari bahasa Yunani, "wadah")
adalah ilmu yang
mempelajari sel. Hal yang dipelajari dalam biologi sel mencakup
sifat-sifat fisiologis sel seperti struktur dan organel yang
terdapat di dalam sel, lingkungan dan antaraksi sel, daur hidup sel, pembelahan sel dan
fungsi sel (fisiologi),
hingga kematian sel.
Hal-hal tersebut dipelajari baik pada skala mikroskopik maupun
skala molekular,
dan sel biologi meneliti baik organisme bersel
tunggal seperti bakteri maupun sel-sel terspesialisasi di dalam organisme
multisel seperti manusia.
2. IPA dan Perkembangan Teknologi.
Setelah teknologi menempuh pertentangan amat pesat masa lalu
hingga menyilaukan mata manusia, kini benar-benar orang mulai mempersoalkan
akibat-akibat yang dibawa teknologi pada peradaban.manusia secara keseluruhan.
Pada hakikatnya, hal tersebut tidak lain daripada menempatkan teknologi dalam
fungsi sosial yang wajar. Apabila hal ini bisa dilakukan, teknologi dapat
memberikan harapan yang cerah, oleh karena itu teknologi harus dapat merintis
jalan ke arah pengadaan pangan, sandang dan penyediaan pemukiman manusia tanpa
merusak tatanan masyarakat.
3. Dampak perkembangan IPA dan
Teknologi
Dampak IPA dan teknologi terhadap kehidupan manusia seperti
banyaknya penemuan seperti penemuan energi cahaya, pengobatan dengan alat
canggih sehingga dapat mempermudah dan bermanfaat banyak bagi kehidupan
manusia.
Komentar
Posting Komentar